Wrinkle/ elasticity

Kekeriputan sebagai symbol tanda penuaan

Kekeriputan timbul sebagai akibat transformasi serat kolagen pada lapisan kulit dalam dan degenerasi serat elastic, mengakibatkan kekenduran permukaan kulit. Seiring bertambahnya usia akan timbul kerutan secara berangsur yang saat berekspresi seperti tersenyum akan tampak lebih jelas yakni pada daerah mata, mulut, dahi, dan pelipis. Hal ini membuat wajah tampak lelah dan kusam kurang menarik
Kulit, berbeda dengan organ dalam, merupakan organ luar tubuh yang terekspos tak terlindungi. Pada proses penuaan, elastisitas lapisan kulit dalam akan menurun seiring berkurangnya produksi kolagen dan elastin dan akan terbentuk keriput. Di samping itu factor lain seperti polusi, pola makan, kosmetik, iklim, stress, aliran darah, dan genetic menjadi akibat timbulnya keriput.

Penyebab keriput

• 01. Penuaan
• Merupakan penyebab utama timbulnya keriput. Pertambahan usia akan akan menyebabkan kulit kehilangan kelembapan alami dan akan timbul keriput.
• 02. Sinar matahari
• Kerusakan kulit karena terpaan cahaya matahari membuat kulit menebal dan terjadi degenerasi serat elastic disebut dengan solar elastosis. Collagen yang baik berkurang dan collagen yang belum berkembang meningkat hingga menyababkan kulit kehilangan elastisitasnya.
• 03. Kebiasaan membuat raut wajah yang menimbulkan kerutan
• Otot wajah bekerja saat berekspresi atau mengungkapkan emosi, juga karena kebiasaan seperti memicingkan atau membuka mata. Hal- hal tersebut dapat menyebabkan kerutan pada daerah tertentu seperti mata, dahi, dan sekitar mulut.
• 04. Kulit kering
• Seiring bertambahnya usia, sekresi sebum pun menurun dan menghasilkan kulit kering yang akhirnya mengurangi elastisitas kulit dan timbulnya keriput. Contohnya pada daerah mata bawah, terlebih bila adanya subkutin lemak akan lebih tampak jelas.
• 05. Penurunan produksi elastin dan kolagen
• Secara optimal, elastin dan kolagen diproduksi untuk menjaga elastisitas kulit. Namun seiring bertambahnya usia, produksi pun menurun dan mengakibatkan timbulnya kekeriputan
• 06. Kurangnya nutrisi
• Kulit terbentuk oleh protein. Bila asupan kurang maka pembentukan kulit akan terganggu dan menimbulkan keriput
• 07. Efek gravitasi
• Efek gravitasi sepanjang hidup akan membuat kulit tertarik ke bawah
• 08. Kebiasaan tidur
• Posisi tidur yang salah dapat menyebabkan keriput pada daerah dekat telinga dan dagu.
• 09. Kulit tipis
• Keriput lebih banyak ditemukan di wajah dibanding pada tangan dan kaki karena kulit wajah jauh lebih tipis
• 10. Kebiasaan merokok
• Merokok mengakibatkan aliran oksigen pada kulit terhambat hingga memicu timbulnya keriput terutama di sekitar mulut.

Tipe keriput

Secara ilmiah, penuaan kuliat dimulai saat usia menginjak 18 tahun.
Efek gravitasi juga memberi dampak kuat dalam pengenduran kulit hingga akhirnya terbentu keriput.
Kerutan tipis yang timbul saat tersenyum menimbulkan kesan menyenangkan, tapi bila terdapat keriput dalam pada dahi atau kerut pada pelipis, daerah mulut, dan pipi maka kesan muda akan hilang. Keriput karena kebiasaan membuat raut muka dengan otot wajah disebut keriput karena raut muka. Kemudian ada pula keriput karena gravitasi dan keriput karena berbagai hal lain, dibedakan tergantung dari lokasi terbentuknya kerut, yakni dahi, pelipis, ujuang mata, bawah mata, keriput dan garis senyum di bawah hidung, keriput di area bibir, keriput karena penuaan dini akibat stress dll.

• 01. Keriput karena kebiasaan raut wajah
• Terbentuk dan terlihat jelas pada saat berekspresi seperti tersenyum, menangis, dll.
• 02. Keriput kering (awal 20an)
• Tebentuk bila permukaan kulit kekurangan kelembapan dan terjadi pengelupasan kulit. Stimulasi luar atau kurangnya tidur dapat memicu timbulnya keriput kering. Dapat diatasi dengan perawatan akupuntur dan produk perawatan kulit
• 03. Keriput kering dan keriput alami (setelah usia 30/40 tahun)
• Kerusakan terjadi tidak hanya pada permukaan kulit namun hingga pada lapisan serat dalam. Cara perawatan dapat dengan akupuntur, MTS dan penggunaan produk perawatan kulit pada wajah.

Alat skin treatment

Foto sebelum dan sesudah operasi